Cerpen adalah karangan pendek berbentuk prosa yang mengisahkan sepenggal kehidupan tokoh, penuh pertikaian, peristiwa mengharukan atau menyenangkan, dan mengandung kesan yang tidak mudah dilupakan. Pada umumnya cerpen bertema sederhana, jumlah tokohnya terbatas, jalan ceritanya sederhana dan latarnya meliputi ruang lingkup yang terbatas.

Ciri-ciri cerpen yaitu:
alur lebih sederhana
tokoh yang dimunculkan hanya beberapa orang
latar yang dituliskan hanya sesaat dan dalam lingkung yang relatif terbatas
tema dan nilai-nilai yang disampaikan relatif sederhana

Unsur-unsur pembangun cerpen:
1)      unsur intrinsik: tema, alur, tokoh, latar (tempat, waktu dan suasana), sudut pandang dan amanat.
2)      unsur ekstrinsik: latar belakang pengarang dan keadaan sosial budaya ketika karya itu diciptakan.

Tokoh: protagonis, antagonis, tritagonis
Pelukisannya dapat secara analitik juga dramatik. Secara analitik (langsung): pengarang mengemukakan watak tokohnya. Secara dramatik (tidak langsung) yaitu melalui dialog, jalan pikiran tokoh, penampilan, lingkungan, pendapat tokoh lain.

Alur (plot): Maju, mundur, campuran
Latar (setting): waktu, tempat dan suasana (lahir dan batin)
Sudut pandang: dalam cerita (orang ke 1) dan luar cerita (orang ke tiga)


Unsur ekstrinsik:
Agama
Moral
Budaya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama